Rabu, 29 Agustus 2012

Taman Surya Surabaya, Balai Kota

Di waktu adzan subuh berkumandang, saya terbangun dari tidur dan segera bergegas untuk tunaikan ibadah solat subuh. Setelah usai solat subuh, dengan tergesa-gesa saya mempersiapkan untuk acara jogging bersama temen-temen S.W.A.T.28 yang sudah di jadwalkan hari sabtu pagi jam : 4.45,saya langsung keluarkan motor untuk persiapan meluncur ke tempat tujuan,..lagi-lagi ada masalah yakni panggilan alam,..perut terasa mulas dan   akirnya saya tinggalkan motor di depan kos dan pergi membereskan tugas alam di toilet,..


Langsung saja saya berangkat ke tempat tujuan meskipun sebenarnya saya belum tau alamat pastinya, dengan sedikit petunjuk yang didapat dari  teman saya, langsung saja saya mencari alamat itu. Sesampainya di suatu jalan ,saya berhenti sejenak dan kemudian bertanya lagi ke seorang tukang becak dan ternyata orang ini pun blum tau persis yang  mana Taman Surya Kota Surabaya. Tetapi paling tidak saya dapat sedikit petunjuk antara dua pilihan taman yang sama menurut temenku dan taman yang ada di Balai Kota Surabaya"kata tukang becak".

Sesampainya di taman yang pertama, saya cari-cari temen-temen S.W.A.T.28,..kok ternyata ga ada,..saya liat-liat di sekitar parkiran mobil ternyata tidak ada mobil anak S.W.A.T.28 dan saya lanjutkan ke tempat selanjutnya yakni Balai Kota Surabaya. Sesampainya di sana saya lihat-lihat di sekitar taman ternyata tak satupun saya temui teman-teman. Tetapi saya menemukan beberapa mobil anak S.W.A.T.28 yang sedang parkir di sekitar taman. Gak salah lagi, ini maksud dari alamat yang dicari. Langsung saja saya parkir dan bersiap untuk jogging di area sekitar taman. Sayangnya saya sendiri cs kanyaknya saya telat datangnya.


Pemandangan pertama yang saya temui di tempat itu, ada beberapa Pak Polisi yang sedang berjaga dan ramai sekali orang-orang yang sedang berlari pagi. Di sana juga ada acara senam aerobik bersama yang menurut saya seru sekali orang-orang yang ikutan senam tersebut. Saya berlari keliling beberapa putaran di area taman hingga saya merasa sudah cukup dan sudah banyak keluar keringan bercucuran. Sembari melihat  orang-orang di sekitar yang sedang menikmati indahnya taman sambil berolahraga. Saya juga bertemu dengan seorang cewek yang baunya wangi ketika dia lewat di samping saya. Waw,..manis juga ne anak "ucap saya dalam hati". Pengen sich berkenalan dengannya,..tak lama kemudian,....Heeem,ternyata dia sedang berjoging dengan ibunya.Ga jadi dech dapat kenalan cewek di Surabaya,...Setelah pernapasan terasa stabil lagi, saya bergegas untuk persiapan pulang karena waktu sudah agak siang dan banyak personel polisi sudah bersiap-siap  untuk bertugas di depan gedung Balai Kota  Surabaya yang kebetulan pada waktu itu sedang marak-maraknya demo tolak kenaikan harga BBM. Saya keluar dari taman dan sesekali mencari teman-teman yang mungkin sudah kembali dan ternyata masih belum muncul juga, akhirnya saya putuskan untuk ambil motor dan tak disangka,..anak yang saya kagumi tadi juga ambil motor dan dia parkir pas di sebelahku,..coba ja sendiri pasti bisa berkenalan dengannya...,ya sudahlah, mungkin belum rejekiku.
Saya langsung pulang dan sebelumnya saya hampiri salah satu temen kerja ke kosannya yang katanya lagi butuh bantuan,...

Balai Kota di malam hari




Itu dia sedikit pengalaman saya pertama kali masuk ke Taman Surya Surabaya, Balai Kota,....
seru juga ternyata,..lebih tepatnya pas hari weekend cs rame banget!!!!

Jumat, 30 Maret 2012

Masjid Ceng Ho Surabaya

Masjid Ceng Ho di malam hari

Masjid Ceng Ho Surabaya
Pengalaman pertama ke masjid Ceng Ho Surabaya. Awal mula bisa menemukan masjid unik ini, saya dengan seorang rekan kerja berencana untuk menawarkan produk dari perusahan S.W.A.T.28 dan AXA. Kami merencanakan untuk berkunjung ke tempat ini waktu maghrib sekaligus berniat untuk sholat maghrib berjamah di tempat tsb.

Tampak dari sudut samping Masjid Ceng Ho

Alhasil, setelah saya berangkat untuk menuju tempat ini, saya tidak menemukan alamatnya dan saya putuskan untuk solat maghrib di masjid An Nuur dekat dengan sekitar tempat ini. Beberapa saat kemudian, rekan kerja saya mengabari kalo dia sudah tiba di tujuan. Saya beranjak dan bergegas untuk menuju masjid Ceng Ho Surabaya. Setelah bertanya ke seorang satpam akhirnya saya menemukan tempat ini.
Kaligrafi di dinding Masjid Ceng Ho 

 
Kami langsung mencari seorang pengurus masjid atau Ta'mir Masjid untuk menawarkan tentang Tabungan Haji. Waktu itu kantor sudah tutup..akhirnya kami bertanya ke salah serongan yang  lagi duduk santai di sekitar kantor. kemudian kami di kenalkan dengan salah seorang ustad yang kebetulan belum pulang dan masih ada di kantor. Yang saya liat ustad ini keturunan chines, mungkin salah satu contoh seorang muallaf chines yang pertama saya temui di masjid Ceng Ho ini. Kami disambut dengan baik dan dipersilahkan untuk 
membicarakan maksud kedatangan kami. Setelan kami berbincang sejenak, saya dapat info tentang rutinitas dari masjid Ceng Ho yakni tentang penyelenggaraan pengajian-pengajian yang ada di masjid Ceng Ho. Masjid ini juga memiliki majalah edisi bulanan untuk dibagikan kepada umat sesama muslim.

Wow, "keren sekali orang-orang muallaf chines disini",pikir saya. Orang-orangnya sekilas menurut saya paham betul tentang ajaran Agama Islam. Banyak hal-hal unik yang saya temui di tempat ini. Baik bangunannya ataupun orang-orangnya.

Sekilas pengalaman saya di masjid Ceng Ho Surabaya,